Lewati ke konten

Beranda
Tentang
Layanan
Belajar
UTBK
Blog
Kontak

Beranda
Tentang
Layanan
Belajar
UTBK
Blog
Kontak

LATIHAN SOAL BAB 4 KIMIA KELAS 12 SMA

Oleh Karissa Putri / Desember 3, 2024

Kelas 12 Kimia Kelas 12 LATIHAN SOAL BAB 4 KIMIA KELAS 12 SMA

Time limit: 0

Quiz Summary

0 of 30 Questions completed

Questions:

Information

You have already completed the quiz before. Hence you can not start it again.

Quiz is loading…

You must sign in or sign up to start the quiz.

You must first complete the following:

Results

Quiz complete. Results are being recorded.

Results

0 of 30 Questions answered correctly

Your time:

Time has elapsed

You have reached 0 of 0 point(s), (0)

Earned Point(s): 0 of 0, (0)
0 Essay(s) Pending (Possible Point(s): 0)

Categories

Not categorized 0%

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

Current
Review
Answered
Correct
Incorrect

Question 1 of 30

1. Question
Benzena adalah senyawa hidrokarbon aromatik yang memiliki struktur khusus. Senyawa ini banyak digunakan dalam industri kimia dan sebagai bahan bakar. Manakah dari pernyataan berikut yang benar mengenai struktur dan sifat benzena?
- A. Benzena memiliki enam ikatan tunggal antar atom karbon.
- B. Struktur benzena dapat digambarkan dengan rumus C₆H₆ yang menunjukkan ikatan rangkap yang bersifat statis.
- C. Benzena memiliki struktur cincin planar dengan ikatan rangkap yang terdelokaliasi di seluruh cincin.
- D. Benzena memiliki delapan atom hidrogen yang terikat pada atom karbon.
- E. Benzena mudah bereaksi dengan air membentuk asam benzena.
Correct

Incorrect
Question 2 of 30

2. Question
Seorang peneliti melakukan percobaan untuk menentukan sifat fisis dari benzena yang digunakan dalam pembuatan pelarut organik. Dalam eksperimen tersebut, benzena diuji berdasarkan titik didih, kelarutannya dalam air, dan kepadatannya. Peneliti menemukan bahwa benzena memiliki titik didih yang lebih rendah dibandingkan dengan alkohol seperti etanol, tetapi tetap dapat melarutkan senyawa-senyawa non-polar dengan baik. Berdasarkan data ini, manakah di antara pernyataan berikut yang paling tepat mengenai sifat fisis benzena?
- A. Benzena memiliki titik didih yang lebih tinggi dibandingkan dengan alkohol karena sifatnya yang lebih polar.
- B. Benzena larut dengan baik dalam air karena ikatan hidrogen antara molekul benzena dan air.
- C. Benzena memiliki titik didih lebih rendah dibandingkan etanol karena ikatan antar molekul benzena bersifat lemah dan tidak ada ikatan hidrogen.
- D. Benzena larut dengan baik dalam air karena sifat non-polar yang memungkinkan pembentukan ikatan hidrogen.
- E. Benzena lebih padat daripada air karena gaya tarik antar molekul benzena lebih kuat daripada air.
Correct

Incorrect
Question 3 of 30

3. Question
Dalam sebuah penelitian, seorang kimiawan ingin menggantikan senyawa organik tertentu dalam proses sintesis senyawa farmasi dengan benzena. Kimiawan tersebut menambahkan benzena ke dalam larutan yang mengandung bromin (Br₂) dengan kehadiran katalis FeBr₃ untuk menggantikan senyawa aromatik yang digunakan sebelumnya. Reaksi tersebut menghasilkan senyawa baru dengan substitusi langsung atom bromin pada cincin benzena. Berdasarkan reaksi ini, manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai sifat kimia benzena?
- A. Benzena tidak mudah mengalami reaksi substitusi elektrofilik karena kestabilan cincin aromatiknya.
- B. Benzena mengalami reaksi substitusi elektrofilik dengan bromin untuk membentuk 1,2-dibromobenzena.
- C. Reaksi dengan bromin terjadi melalui mekanisme serangan nukleofilik pada cincin benzena.
- D. Benzena lebih cenderung melakukan reaksi adisi daripada substitusi karena strukturnya yang sangat reaktif.
- E. Reaksi substitusi dengan bromin hanya dapat terjadi di bawah kondisi sangat panas tanpa katalis.
Correct

Incorrect
Question 4 of 30

4. Question
Dalam sebuah percobaan di laboratorium, seorang siswa mencoba melakukan reaksi nitrasi benzena untuk menghasilkan senyawa nitrobenzena. Siswa tersebut menyiapkan benzena (C₆H₆), asam nitrat (HNO₃), dan asam sulfat (H₂SO₄) dalam tabung reaksi. Reaksi ini diharapkan menghasilkan senyawa dengan gugus nitro (–NO₂) yang terikat pada cincin aromatik benzena. Namun, siswa tersebut juga diminta untuk menentukan mekanisme dan sifat dari reaksi ini. Manakah dari pernyataan berikut yang paling tepat mengenai reaksi nitrasi benzena ini?
- A. Reaksi nitrasi benzena hanya terjadi melalui mekanisme adisi elektrofilik karena benzena sangat reaktif.
- B. Dalam reaksi nitrasi, asam sulfat bertindak sebagai katalis yang mengaktifkan asam nitrat, membentuk ion nitronium (NO₂⁺) yang sangat elektrofilik.
- C. Reaksi nitrasi benzena hanya menghasilkan satu produk, yaitu nitrobenzena (C₆H₅NO₂), tanpa menghasilkan senyawa sampingan.
- D. Reaksi nitrasi benzena tidak memerlukan katalis, karena asam nitrat sudah cukup untuk menghasilkan produk nitrasi tanpa bantuan asam sulfat.
- E. Dalam reaksi nitrasi, benzena menyerang ion nitronium (NO₂⁺) menggunakan mekanisme adisi nukleofilik.
Correct

Incorrect
Question 5 of 30

5. Question
Berdasarkan gambar di atas, manakah dari pernyataan berikut yang paling tepat mengenai reaksi sulfonasi benzena?
- A. Reaksi sulfonasi benzena hanya terjadi melalui mekanisme adisi elektrofilik, karena benzena sangat reaktif terhadap elektrofil seperti SO₃.
- B. Dalam reaksi sulfonasi, asam sulfat berfungsi sebagai katalis yang mengaktifkan SO₃, membentuk ion elektrofilik yang menyerang cincin benzena.
- C. Reaksi sulfonasi menghasilkan dua produk utama, yaitu asam benzenesulfonat dan asam sulfurik.
- D. Reaksi sulfonasi benzena tidak membutuhkan katalis, karena SO₃ dapat langsung menyerang benzena tanpa bantuan asam sulfat.
- E. Dalam reaksi sulfonasi, benzena menyerang gugus –SO₃H menggunakan mekanisme adisi nukleofilik.
Correct

Incorrect
Question 6 of 30

6. Question
Seorang mahasiswa kimia sedang melakukan percobaan untuk mengkatalisis reaksi bromasi benzena. Dalam percobaannya, dia menggunakan benzena (C₆H₆), bromin (Br₂), dan besi (Fe) sebagai katalis. Berdasarkan reaksi yang terjadi, produk apa yang dihasilkan dari reaksi ini, dan jenis reaksi apa yang terlibat?
- A. Reaksi adisi dengan produk utama 1,2-dibromobenzena.
- B. Reaksi substitusi elektrofilik dengan produk utama bromobenzena (C₆H₅Br).
- C. Reaksi substitusi nukleofilik dengan produk utama bromobenzena.
- D. Reaksi adisi elektrofilik dengan produk utama bromobenzena (C₆H₅Br).
- E. Reaksi redoks menghasilkan bromida dan benzena sebagai produk utama.
Correct

Incorrect
Question 7 of 30

7. Question
Pada percobaan laboratorium, seorang mahasiswa melakukan reaksi benzena (C₆H₆) dengan klorin (Cl₂) di bawah sinar ultraviolet (UV) untuk menghasilkan senyawa benzena heksaklorida (C₆H₆Cl₆). Reaksi ini menggunakan klorin dalam jumlah yang cukup untuk menggantikan semua atom hidrogen pada cincin benzena dengan atom klorin. Berdasarkan informasi tersebut, identifikasi jenis reaksi yang terjadi dan produk utama yang dihasilkan.

Reaksi yang terjadi adalah:
$C_6H_6 + 6Cl_2 \xrightarrow{\text{Sinar UV}} ?$
- A. Benzena monoklorida (C₆H₅Cl)
- B. Benzena diklorida (C₆H₄Cl₂)
- C. Benzena heksaklorida (C₆H₆Cl₆)
- D. Triklorobenzena (C₆H₃Cl₃)
- E. Tidak ada reaksi karena benzena tidak bereaksi dengan klorin di bawah sinar UV
Correct

Incorrect
Question 8 of 30

8. Question
Seorang ahli kimia sedang menganalisis senyawa turunan benzena yang memiliki dua gugus fungsi yang berbeda, yaitu gugus alkil dan gugus halogen. Senyawa tersebut memiliki struktur dasar benzena (C₆H₆), dengan salah satu posisinya terikat oleh gugus metil (-CH₃) dan posisinya lainnya terikat oleh gugus klor (-Cl). Dalam penamaan senyawa ini, perlu diketahui bahwa gugus metil memiliki prioritas penamaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan gugus halogen. Berdasarkan aturan IUPAC mengenai tata nama senyawa turunan benzena, senyawa ini harus diberi nama dengan memperhatikan posisi gugus pengganti.

Senyawa tersebut memiliki rumus molekul C₆H₄ClCH₃. Tentukan nama senyawa ini berdasarkan aturan tata nama IUPAC yang benar!
- A. 1-Chlorometilbenzena
- B. 3-Chlorometilbenzena
- C. 1-Metil-3-klorobenzena
- D. 3-Metil-1-klorobenzena
- E. 2-Chlorometilbenzena
Correct

Incorrect
Question 9 of 30

9. Question
Berdasrkan gambar di atas, apa nama senyawa turunan benzena tersebut secara berurutan?
- A. Fenol dan Toluena
- B. Toluena dan 1,2-Dihidroksibenzena
- C. 1-Metilfenol dan 2-Metilfenol
- D. Toluena dan Asam Benzoat
- E. 1,3-Dihidroksibenzena dan Toluena
Correct

Incorrect
Question 10 of 30

10. Question
Apa nama senyawa di atas?
- A. Fenol
- B. Toluena
- C. Asam Benzoat
- D. Benzenesulfonat
- E. Asam Salisilat
Correct

Incorrect
Question 11 of 30

11. Question
Bagaimana struktur dari Nitrobenzena?
- A.
- B.
- C.
- E.
Correct

Incorrect
Question 12 of 30

12. Question
Diberikan gambar cincin benzena yang telah disubstitusi dengan tiga gugus pengganti pada posisi-posisi tertentu. Dalam gambar tersebut, kita dapat melihat ketiga gugus tersebut terikat pada posisi yang berbeda dalam cincin benzena. Berdasarkan penataan posisi tersebut, tentukanlah urutan posisi yang benar untuk ketiga gugus substituen yang terikat pada cincin benzena.
- A. Meta, Orto, Para
- B. Para, Orto, Meta
- C. Orto, Meta, Para
- D. Orto, Para, Meta
- E. Meta, Para, Orto
Correct

Incorrect
Question 13 of 30

13. Question
Diketahui bahwa senyawa benzena dapat disubstitusi dengan gugus metil pada posisi-posisi tertentu pada cincin aromatik. Dalam hal ini, kita diberikan dua senyawa benzena yang mengandung dua gugus metil yang terikat pada posisi yang berbeda. Berdasarkan struktur senyawa diatas (berurutan), tentukan nama umum dari senyawa-senyawa tersebut yang menggambarkan posisi gugus metil pada cincin benzena secara berurutan dalam penamaan IUPAC.
- A. Meta-dimetilbenzena dan Para-dimetilbenzena
- B. Toluena dan Xylene
- C. 1,3-Dimetilbenzena dan 1,4-Dimetilbenzena
- D. Orto-dimetilbenzena dan Metilbenzena
- E. 1,2-Dimetilbenzena dan 1,3-Dimetilbenzena
Correct

Incorrect
Question 14 of 30

14. Question
Ketika benzena berfungsi sebagai inti dalam senyawa turunan, berbagai gugus fungsi dapat terikat pada cincin aromatik tersebut. Dalam penamaan dan penentuan posisi substituen, penting untuk mengetahui urutan prioritas gugus fungsi, yang memengaruhi penamaan dan penentuan posisi substituen. Berdasarkan pengetahuan tentang efek desaktifasi dan aktifasi, serta sifat-sifat elektron masing-masing gugus, tentukan urutan prioritas gugus fungsi berikut pada benzena.

Diberikan senyawa benzena dengan gugus fungsi yang berbeda:
- -COOH (karboksil)
- -SO₃H (sulfonat)
- -CN (sianida)
- -CHO (aldehida)
- -OH (hidroksil)
- -NH₂ (amina)
- -R (alkil)
- -NO₂ (nitro)
- -X (halogen)
Pilihlah urutan prioritas yang benar untuk penempatan gugus pada posisi di cincin benzena:
- A. -COOH > -SO₃H > -CN > -CHO > -OH > -NH₂ > -R > -NO₂ > -X
- B. -SO₃H > -COOH > -CN > -CHO > -OH > -NH₂ > -NO₂ > -R > -X
- C. -COOH > -NH₂ > -SO₃H > -CN > -CHO > -OH > -NO₂ > -R > -X
- D. -NH₂ > -COOH > -SO₃H > -CN > -CHO > -OH > -NO₂ > -R > -X
- E. -COOH > -NO₂ > -SO₃H > -NH₂ > -CHO > -OH > -CN > -R > -X
Correct

Incorrect
Question 15 of 30

15. Question
Berdasarkan gambar di atas, apa nama yang benar untuk senyawa tersebut?
- A. Asam 3-Nitrobenzoat
- B. Asam 4-Nitrobenzoat
- C. Asam 2-Nitrobenzoat
- D. Asam Benzena Nitro
- E. Asam 1-Nitrobenzoat
Correct

Incorrect
Question 16 of 30

16. Question
Struktur benzena yang tepat dari 2-hidroksibenzaldehida adalah?
- A.
- B.
- C.
- D.
- E.
Correct

Incorrect
Question 17 of 30

17. Question
Berikanlah nama yang benar mengenai nama TRIVIAL dan IUPAC dari senyawa-senyawa berikut ini:
- C₆H₅CH₃
- C₆H₅OH
- C₆H₅COOH
- A. Toluena (Metilbenzena), Fenol (Hidroksibenzen), Asam Benzoat (Asam Benzenkarboksilat)
- B. Benzena Metil (Metilbenzena), Fenol (Fenil Hidroksida), Asam Benzoat (Asam Benzenkarboksilat)
- C. Toluena (Benzena Metil), Fenol (Hidroksibenzena), Asam Benzoat (Asam Benzena)
- D. Benzena Metil (Toluena), Fenil Alkohol (Fenol), Asam Benzenkarboksilat (Asam Benzoat)
- E. Toluena (Metilbenzena), Fenil Alkohol (Fenol), Asam Benzoat (Asam Benzena)
Correct

Incorrect
Question 18 of 30

18. Question
Sintesis fenol dapat dilakukan dengan berbagai metode. Salah satu metode sintesis yang umum digunakan adalah sintesis fenol melalui proses hidroksilasi benzena menggunakan reaktan klorida besi (III) dan gas klorin pada suhu tinggi. Proses ini dikenal dengan nama reaksi halogenasi-fenol. Pada proses ini, klorida besi bertindak sebagai katalisator yang memungkinkan terjadinya penggantian atom hidrogen pada cincin benzena dengan atom klor, yang kemudian diikuti dengan reaksi hidroksilasi.
Reaksi yang tepat untuk menggambarkan sintesis fenol dari benzena dengan menggunakan klorin dan klorida besi (III) adalah:
- A. C₆H₆ + Cl₂ + FeCl₃ → C₆H₅Cl + HCl
- B. C₆H₆ + Cl₂ + FeCl₃ → C₆H₅OH + HCl
- C. C₆H₆ + Cl₂ + FeCl₃ → C₆H₅COOH + HCl
- D. C₆H₆ + O₂ + FeCl₃ → C₆H₅OH + CO₂
- E. C₆H₆ + Cl₂ + FeCl₃ → C₆H₅NO₂ + HCl
Correct

Incorrect
Question 19 of 30

19. Question
Berdasarkan reaksi pada gambar di atas, tulis reaksi lengkap yang terjadi (menghasilkan produk apa?)
- A. C₆H₅OH + NaOH → C₆H₅ONa + H₂O
- B. C₆H₅OH + NaOH → C₆H₅OH₂ + NaOH
- C. C₆H₅OH + NaOH → C₆H₆ + NaOH
- D. C₆H₅OH + NaOH → C₆H₅ONa + H₂
- E. C₆H₅OH + NaOH → C₆H₆ + Na₂O
Correct

Incorrect
Question 20 of 30

20. Question
Dalam reaksi berikut, senyawa benzena ( $C_6H_6$ ) berreaksi dengan metil klorida ( $CH_3Cl$ ) menggunakan katalis $\text{AlCl}_3$ . Reaksi ini merupakan contoh dari reaksi alkilasi Friedel-Crafts, yang menghasilkan alkilbenzena. Reaksi yang terjadi adalah:
$C_6H_6 + CH_3Cl \xrightarrow{\text{AlCl}_3} ?$
Berdasarkan reaksi di atas, produk yang terbentuk adalah:
- A. $C_6H_5Cl$
- B. $C_6H_5CH_3$
- C. $C_6H_6Cl$
- D. $C_6H_5CH_2Cl$
- E. $C_6H_4CH_3$
Correct

Incorrect
Question 21 of 30

21. Question
Benzena ( $C_6H_6$ ) dapat bereaksi dengan asam nitrat ( $HNO_3$ ) dalam kondisi tertentu, menghasilkan senyawa turunan benzena. Reaksi ini seringkali terjadi dalam kondisi asam dan dengan adanya katalis tertentu, yang dikenal sebagai reaksi nitrasi. Reaksi yang terjadi adalah:

$C_6H_6 + HNO_3 \xrightarrow{\text{H}_2\text{SO}_4} ?$

Berdasarkan reaksi di atas, produk yang terbentuk adalah:
- A. $C_6H_5NO_2$
- B. $C_6H_4(NO_2)_2$
- C. $C_6H_5OH$
- D. $C_6H_5Cl$
- E. $C_6H_5CH_3$
Correct

Incorrect
Question 22 of 30

22. Question
Reaksi antara asam benzoat ( $C_6H_5COOH$ ) dan natrium hidroksida ( $NaOH$ ) adalah reaksi asam-basa yang menghasilkan garam organik. Reaksi ini berlangsung melalui pelepasan ion hidrogen ( $H^+$ ) dari gugus karboksilat pada asam benzoat, yang kemudian bereaksi dengan ion hidroksida ( $OH^-$ ) dari natrium hidroksida.

Reaksi yang terjadi adalah:

$C_6H_5COOH + NaOH \longrightarrow ?$

Produk yang benar dari reaksi tersebut adalah:
- A. $\mathbf{C_6H_5COONa}$
- B. $\mathbf{C_6H_5COOH + Na^+}$
- C. $\mathbf{C_6H_5CH_2COOH}$
- D. $\mathbf{C_6H_5OH}$
- E. $\mathbf{C_6H_5CO_2 + H_2O}$
Correct

Incorrect
Question 23 of 30

23. Question
Proses pirolisis adalah salah satu teknik yang digunakan untuk menguraikan senyawa organik dengan pemanasan pada suhu tinggi tanpa kehadiran oksigen. Proses ini memiliki banyak aplikasi dalam industri kimia, terutama dalam produksi bahan bakar dan senyawa kimia lainnya. Pada proses pirolisis, suhu, tekanan, serta jenis bahan baku yang digunakan sangat mempengaruhi produk yang dihasilkan.

Manakah di antara pernyataan berikut yang paling menggambarkan karakteristik utama dari proses pirolisis?
- A. Pirolisis hanya menghasilkan senyawa hidrokarbon jenuh dan tidak menghasilkan produk aromatik.
- B. Pirolisis dilakukan dalam keadaan adanya oksigen untuk memastikan reaksi pembakaran berlangsung dengan sempurna.
- C. Pirolisis dapat menghasilkan senyawa organik yang lebih sederhana, seperti gas, olahan minyak, dan senyawa aromatik, tergantung pada suhu dan jenis bahan yang digunakan.
- D. Proses pirolisis hanya digunakan untuk pengolahan biomassa dan tidak dapat diterapkan pada bahan baku fosil.
- E. Pirolisis tidak mempengaruhi struktur molekul senyawa, karena hanya terjadi perubahan fase fisik.
Correct

Incorrect
Question 24 of 30

24. Question
Proses sintesis benzena di industri sangat penting karena benzena merupakan senyawa dasar yang banyak digunakan dalam pembuatan bahan kimia, plastik, obat-obatan, dan bahan bakar. Salah satu metode utama yang digunakan dalam industri untuk menghasilkan benzena adalah melalui proses katalitik.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat menggambarkan proses sintesis benzena di industri?
- A. Benzena dihasilkan dari pemrosesan gas alam melalui hidrogenasi dan kraking.
- B. Benzena dihasilkan melalui reaksi dari bahan baku yang mengandung senyawa aromatik, seperti toluena, dalam kondisi tekanan dan suhu sangat tinggi.
- C. Proses produksi benzena di industri menggunakan proses alkilasi, yang melibatkan penambahan gugus alkil pada cincin benzena.
- D. Sintesis benzena industri umumnya menggunakan proses reforming katalitik, yang mengonversi naphtha menjadi benzena di bawah pengaruh katalis logam seperti platinum atau rutenium.
- E. Proses sintesis benzena di industri tidak membutuhkan katalis, dan hanya dilakukan melalui pemanasan suhu sangat tinggi tanpa bahan tambahan.
Correct

Incorrect
Question 25 of 30

25. Question
Sintesis benzena di laboratorium memerlukan metode yang lebih terkontrol dan cermat karena benzena adalah senyawa yang sangat penting dan banyak digunakan dalam penelitian kimia. Salah satu cara untuk mensintesis benzena di laboratorium adalah melalui dehidrasi sikloheksanol.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai sintesis benzena di laboratorium?
- A. Sintesis benzena di laboratorium hanya dapat dilakukan melalui proses hidrogenasi senyawa aromatik dengan penggunaan katalis logam transisi.
- B. Sintesis benzena di laboratorium biasanya menggunakan metode dehidrasi senyawa sikloheksanol dengan katalis asam kuat pada suhu tinggi.
- C. Dalam laboratorium, benzena hanya dapat diperoleh dari hasil reaksi langsung dengan gas alam, tanpa menggunakan reagen tambahan.
- D. Sintesis benzena di laboratorium dapat dilakukan hanya dengan menggunakan proses oksidasi fenol, dan tidak dapat dilakukan dengan reaksi lainnya.
- E. Proses dehidrogenasi etilbenzena adalah metode yang umum digunakan untuk sintesis benzena di laboratorium, namun sangat memerlukan kondisi anhidrat dan katalis khusus.
Correct

Incorrect
Question 26 of 30

26. Question
Baik di industri maupun di laboratorium, benzena memiliki banyak aplikasi penting dalam kimia dan farmasi. Namun, metode sintesis benzena yang digunakan di kedua tempat ini sangat berbeda, terutama dalam skala produksi dan reagen yang digunakan.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai perbandingan antara sintesis benzena di industri dan laboratorium?
- A. Sintesis benzena di industri lebih mengutamakan reaksi dehidrasi senyawa aromatik, sedangkan di laboratorium lebih mengutamakan penggunaan katalis logam transisi.
- B. Sintesis benzena di industri biasanya menggunakan proses reforming katalitik, sedangkan di laboratorium lebih sering dilakukan dengan dehidrasi senyawa sikloheksanol atau reaksi dehidrogenasi.
- C. Proses sintesis benzena di industri tidak memerlukan katalis, tetapi di laboratorium selalu menggunakan katalis dalam setiap reaksinya.
- D. Di industri, proses sintesis benzena lebih bergantung pada penggunaan oksidasi senyawa aromatik, sedangkan di laboratorium lebih mengandalkan proses hidrogenasi.
- E. Sintesis benzena di industri menggunakan proses redoks yang melibatkan senyawa anorganik, sementara di laboratorium lebih bergantung pada reaksi substitusi elektrofilik.
Correct

Incorrect
Question 27 of 30

27. Question
Toluena adalah senyawa aromatik yang banyak digunakan dalam berbagai aplikasi industri, baik sebagai pelarut maupun bahan baku dalam sintesis senyawa kimia. Salah satu pemanfaatannya yang signifikan adalah dalam produksi senyawa kimia yang lebih kompleks, yang digunakan dalam pembuatan bahan-bahan seperti cat, pelarut, dan plastik. Salah satu reaksi penting yang menggunakan toluena adalah reaksi dengan klorin.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai pemanfaatan toluena?
- A. Toluena digunakan sebagai pelarut dalam industri farmasi karena sifat polaritasnya yang tinggi.
- B. Toluena digunakan dalam produksi aniline, yang kemudian digunakan untuk sintesis pewarna sintetis, karet, dan bahan kimia lainnya.
- C. Toluena hanya digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan pelarut organik tanpa aplikasi lain.
- D. Toluena digunakan dalam produksi senyawa organik yang tidak mengandung cincin benzena, seperti aseton dan metanol.
- E. Toluena tidak memiliki aplikasi industri yang penting, kecuali sebagai bahan bakar.
Correct

Incorrect
Question 28 of 30

28. Question
Anilina, sebagai senyawa amina aromatik, memiliki berbagai aplikasi dalam industri kimia. Salah satu penggunaannya yang utama adalah dalam pembuatan senyawa pewarna sintetis. Namun, anilina juga digunakan untuk berbagai tujuan lain dalam sintesis senyawa organik yang lebih kompleks.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai pemanfaatan anilina?
- A. Anilina digunakan untuk produksi bahan bakar fosil, karena reaktivitasnya yang sangat tinggi terhadap oksigen.
- B. Anilina digunakan dalam sintesis asetamida, yang merupakan senyawa penting dalam pembuatan plastik dan elastomer.
- C. Anilina digunakan dalam sintesis polimer termoplastik, yang banyak digunakan untuk pembuatan komponen kendaraan.
- D. Anilina digunakan terutama dalam pembuatan pupuk dan herbisida melalui reaksi langsung dengan gas amonia.
- E. Anilina digunakan untuk memproduksi pewarna sintetis, terutama pewarna azo yang banyak digunakan dalam industri tekstil.
Correct

Incorrect
Question 29 of 30

29. Question
Fenol merupakan senyawa aromatik yang penting dalam industri kimia karena sifatnya yang sangat reaktif, baik sebagai bahan baku untuk pembuatan berbagai senyawa kimia maupun sebagai bahan pengawet. Salah satu pemanfaatannya yang utama adalah dalam sintesis plastik dan resin.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai pemanfaatan fenol?
- A. Fenol digunakan sebagai bahan baku utama dalam pembuatan bahan bakar fosil.
- B. Fenol digunakan dalam produksi senyawa pengawet makanan, seperti asam benzoat.
- C. Fenol digunakan dalam sintesis bakelite, sebuah jenis resin termoset yang digunakan dalam pembuatan peralatan listrik dan otomotif.
- D. Fenol digunakan dalam pembuatan senyawa pelarut non-polar untuk industri farmasi.
- E. Fenol digunakan hanya dalam bidang pengobatan sebagai antiseptik dan obat pereda nyeri.
Correct

Incorrect
Question 30 of 30

30. Question
Asam benzoat adalah senyawa organik dengan struktur aromatik yang banyak digunakan dalam industri kimia. Senyawa ini memiliki sifat asam yang kuat dan digunakan dalam berbagai aplikasi industri. Salah satu pemanfaatannya yang utama adalah dalam pembuatan bahan pengawet makanan dan kosmetik.

Manakah pernyataan berikut yang paling tepat mengenai pemanfaatan asam benzoat?
- A. Asam benzoat digunakan dalam produksi senyawa pengawet makanan yang tidak terpengaruh oleh perubahan suhu.
- B. Asam benzoat digunakan untuk menghasilkan bahan bakar fosil karena stabilitasnya dalam suhu tinggi.
- C. Asam benzoat digunakan dalam pembuatan benzena, senyawa penting dalam sintesis produk farmasi dan plastik.
- D. Asam benzoat digunakan dalam pembuatan ester benzoat, yang banyak digunakan sebagai bahan pengharum dalam kosmetik dan parfum.
- E. Asam benzoat digunakan dalam produksi senyawa pengawet makanan, tetapi tidak memiliki aplikasi lain dalam industri kimia.
Correct

Incorrect

Tentang Kami

Fitri adalah platform bimbingan belajar online inovatif yang dapat diakses di mana saja dan kapan saja secara gratis untuk siswa, calon siswa, dan calon mahasiswa di seluruh Indonesia.

Layanan dan Produk Fitri

Kelas Online
eBook Gratis
Bank Soal

Hubungi Kami

Alamat : Jakarta, Indonesia
Email : myfitriedu@gmail.com
Telepon : 0812-9181-1350

Hak Cipta © 2025

Instagram
Twitter
WhatsApp
Link

Scroll to Top