LATIHAN SOAL BAB 3 SEJARAH KELAS 11 SMA

Kebijakan Politik Etis yang diterapkan oleh Belanda pada tahun 1901 memiliki dampak besar terhadap perkembangan pergerakan nasional di Indonesia. Salah satu pilar utama dari Politik Etis adalah bidang edukasi yang memberikan peluang bagi pribumi untuk mengakses pendidikan modern. Manakah dampak paling signifikan dari kebijakan pendidikan ini terhadap pergerakan nasional Indonesia?

Conrad Theodor van Deventer dikenal sebagai tokoh penting yang mendorong kebijakan Politik Etis di Hindia Belanda. Kebijakan ini lahir dari gagasannya tentang “hutang budi” Belanda terhadap rakyat pribumi. Di antara pilihan berikut ini, dampak langsung kehidupan masyarakat pribumi akibat gagasan Van Deventer adalah…

Setelah tahun 1908, perjuangan bangsa Indonesia melawan kolonialisme mengalami perubahan signifikan dibandingkan dengan periode sebelumnya. Ciri khas perjuangan bangsa Indonesia setelah tahun 1908 adalah…

Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) mendirikan sebuah biro pers di Belanda untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan memperkenalkan nama “Indonesia” di dunia internasional. Dibawah ini biro pers manakah yang didirikan oleh Ki Hajar Dewantara?

Kebijakan emigrasi yang diterapkan oleh pemerintah kolonial Belanda, yang kemudian dikenal sebagai transmigrasi, bertujuan mengatasi masalah kepadatan penduduk di Pulau Jawa. Ternyata program ini memiliki tujuan yang dirancang untuk menguntungkan belanda, yaitu….

Indische Partij yang dipimpin oleh Tiga Serangkai menggunakan media sebagai alat propaganda untuk menyebarkan ide perjuangan nasional. Media yang digunakan oleh Indische Partij tersebut adalah…

Pada abad ke-19, pemerintah Belanda menerapkan kebijakan ekonomi yang memberikan kebebasan kepada pengusaha swasta untuk mengeksploitasi sumber daya alam di Hindia Belanda. Paham ekonomi yang melandasi kebijakan ini adalah…

Perhatikan data berikut:

1. Penyebaran paham-paham modern dari Eropa seperti liberalisme, sosialisme, dan nasionalisme.
2. Pengaruh kemenangan Jepang atas Rusia pada Perang 1905.
3. Kebangkitan negara-negara Asia seperti Tiongkok, India, dan Turki melalui pergerakan nasional.
4. Penjajahan Belanda yang menimbulkan penderitaan ekonomi dan sosial.
5. Kemajuan teknologi dan media massa yang memudahkan penyebaran informasi.
6. Munculnya organisasi modern di Indonesia seperti Budi Utomo.

Faktor eksternal yang mendorong tumbuhnya nasionalisme di Indonesia ditunjukkan oleh nomor…

Tulisan “Als Ik Een Nederlander Was” karya Ki Hajar Dewantara pada tahun 1913 menjadi salah satu karya penting dalam sejarah pergerakan nasional. Tulisan ini berisi kritik terhadap pemerintah kolonial Belanda. Fokus kritik tersebut adalah…

Perhatikan ilustrasi berikut!

“Pada awal abad ke-20, penderitaan rakyat akibat eksploitasi kolonial semakin parah. Di sisi lain, kebijakan Politik Etis membuka akses pendidikan bagi kaum pribumi. Pendidikan ini menghasilkan golongan terpelajar yang mulai menyadari pentingnya persatuan dan mulai membentuk organisasi modern seperti Budi Utomo.”

Dari ilustrasi tersebut, faktor internal yang paling berkontribusi terhadap perkembangan nasionalisme Indonesia adalah…

Perkembangan Muhammadiyah ke luar Pulau Jawa menjadi salah satu momen penting dalam sejarah organisasi ini. Siapakah tokoh yang membawa Muhammadiyah ke Sumatra Barat dan pada tahun berapa Muhammadiyah mulai berkembang di wilayah tersebut?

Peran pemuda dalam pergerakan nasional Indonesia menjadi sangat penting, terutama setelah Kongres Pemuda II tahun 1928 yang melahirkan Sumpah Pemuda. Semangat utama yang ingin ditanamkan melalui Kongres Pemuda II adalah…

Keberhasilan Pax Neerlandica dalam menyatukan wilayah Hindia Belanda secara administratif membawa dampak yang tidak terduga bagi rakyat Indonesia, yaitu munculnya kesadaran nasional. Apa yang menjadi perekat bagi berbagai kelompok masyarakat di Hindia Belanda dalam perjuangan melawan kolonialisme?

Pemberontakan PKI tahun 1926-1927 terjadi di wilayah berikut, kecuali…

Hal apa yang mendasari organisasi Sarekat Islam kehilangan daya tariknya?

Indische Partij adalah organisasi yang didirikan oleh Tiga Serangkai, yakni Douwes Dekker, Tjipto Mangoenkoesoemo, dan Ki Hajar Dewantara, dengan cita-cita memperjuangkan kemerdekaan Hindia Belanda.

SEBAB

Pemerintah kolonial Belanda menolak memberikan badan hukum kepada Indische Partij karena organisasi ini dianggap berbahaya bagi kelangsungan kolonialisme.

Bacalah teks berikut dengan saksama:
“Petisi Sutardjo yang diajukan dalam sidang Volksraad pada tahun 1936 mencerminkan aspirasi golongan moderat untuk mencapai kemerdekaan secara bertahap. Petisi ini berisi usulan agar pemerintah Belanda memberikan otonomi kepada Hindia Belanda dalam waktu sepuluh tahun. Petisi ini menunjukkan adanya perubahan strategi perjuangan dari perlawanan fisik menjadi diplomasi politik di lembaga formal seperti Volksraad.”
Berdasarkan teks tersebut, pernyataan yang benar adalah…

Perhatikan pernyataan berikut mengenai Volksraad:

1. Volksraad dibentuk untuk menggantikan peran organisasi pergerakan nasional.
2. Pada awal pembentukannya, Volksraad hanya memiliki fungsi penasehat tanpa kekuasaan legislatif.
3. Keanggotaan Volksraad terdiri atas orang Belanda, Timur Asing, dan pribumi Indonesia.
4. Volksraad memiliki kewenangan veto terhadap kebijakan gubernur jenderal.
5. Setelah tahun 1927, Volksraad memiliki fungsi legislatif bersama dengan gubernur jenderal.

Pernyataan yang benar ditunjukkan oleh nomor…

Perjalanan Sarekat Islam (SI) yang beraliran kiri mengalami perkembangan signifikan pada awal abad ke-20. Pada tahun 1920, SI beraliran kiri mendirikan Perserikatan Komunis Hindia yang kemudian pada tahun 1924 berganti nama menjadi Partai Komunis Indonesia (PKI). Langkah ini menunjukkan bahwa…

Perhatikan gambar berikut!

Organisasi pemuda dengan cita-cita kebangsaan untuk Indonesia yang merdeka dan maju adalah…

Gerakan perempuan pada awal abad ke-20 mulai berkembang dengan mendirikan organisasi dan menerbitkan surat kabar sebagai media perjuangan. Salah satu organisasi perempuan yang didirikan di Kota Gadang, Bukittinggi pada tahun 1914 adalah…

Kartini dikenal sebagai pelopor pemikiran emansipasi perempuan di Indonesia. Pemikiran-pemikirannya yang mendalam tentang pentingnya pendidikan untuk perempuan menginspirasi banyak tokoh, termasuk Dewi Sartika. Bagaimana pemikiran Kartini tentang emansipasi perempuan memengaruhi perjuangan Dewi Sartika dalam meningkatkan pengetahuan dan pendidikan bagi perempuan?

Pergeseran sikap dari kooperasi menuju nonkooperasi yang dilakukan oleh tokoh-tokoh pergerakan nasional tidak terlepas dari pengalaman mereka dalam menghadapi pemerintah kolonial Belanda. Salah satu penyebab utamanya adalah janji pemerintah kolonial yang sering kali tidak ditepati, seperti…

Perhimpunan Indonesia (PI) aktif dalam menyebarkan propaganda tentang kemerdekaan Indonesia ke luar negeri dan menjadikan konsep Indonesia merdeka sebagai program utama.

SEBAB

Pemerintah kolonial Belanda mencurigai aktivitas anggota PI karena hubungan mereka dengan gerakan internasional dan keterlibatan dalam forum internasional seperti Association l’Etude des Civilisation Orientales.

Perhatikan foto berikut!

Organisasi yang dipimpin olehnya dikenal dengan nama…

Kebanyakan pendiri Partai Nasional Indonesia (PNI) adalah bekas anggota Perhimpunan Indonesia yang kembali ke tanah air. Salah satu tokoh utama yang memprakarsai pendirian organisasi ini melalui Algemeene Studie Club di Bandung pada tahun 1925 adalah…

Parindra mendirikan banyak Rukun Tani dan Rukun Pelayaran sebagai wadah pendampingan masyarakat petani dan nelayan. Upaya ini menunjukkan bahwa Parindra berfokus pada…

Partai Nasional Indonesia (PNI) dibubarkan oleh Pengurus Besar PNI pada tahun 1931 setelah penangkapan sejumlah pemimpinnya, termasuk Ir. Sukarno. Salah satu alasan utama pembubaran ini adalah…

Gabungan Politik Indonesia (GAPI) adalah organisasi yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia melalui jalur diplomasi. Perang Dunia II yang dimulai pada September 1939 memengaruhi perjuangan GAPI dengan memberikan peluang bagi gerakan ini untuk menekan pemerintah kolonial Belanda. Salah satu hasil dari situasi tersebut adalah…

Hasil Kongres Rakyat Indonesia yang diselenggarakan oleh GAPI pada Desember 1939 memberikan pengaruh besar terhadap ideologi rakyat Indonesia. Salah satu hasil kongres tersebut yang bertujuan memperkuat ideologi nasionalisme adalah…