Quiz Summary
0 of 30 Questions completed
Questions:
Information
You have already completed the quiz before. Hence you can not start it again.
Quiz is loading…
You must sign in or sign up to start the quiz.
You must first complete the following:
Results
Results
0 of 30 Questions answered correctly
Your time:
Time has elapsed
You have reached 0 of 0 point(s), (0)
Earned Point(s): 0 of 0, (0)
0 Essay(s) Pending (Possible Point(s): 0)
Categories
- Not categorized 0%
- 1
- 2
- 3
- 4
- 5
- 6
- 7
- 8
- 9
- 10
- 11
- 12
- 13
- 14
- 15
- 16
- 17
- 18
- 19
- 20
- 21
- 22
- 23
- 24
- 25
- 26
- 27
- 28
- 29
- 30
- Current
- Review
- Answered
- Correct
- Incorrect
-
Question 1 of 30
1. Question
Natrium klorida (NaCl) dalam bentuk larutan dapat menghantarkan listrik, tetapi dalam bentuk padat, NaCl tidak dapat menghantarkan listrik. Hal ini menunjukkan bahwa…
CorrectIncorrect -
Question 2 of 30
2. Question
Sebuah percobaan dilakukan untuk menguji daya hantar listrik dari lima larutan berbeda dengan menggunakan elektroda karbon dan lampu indikator. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa:
– Larutan X menyebabkan lampu menyala sangat terang dan menghasilkan banyak gelembung gas di elektroda.
– Larutan Y menyebabkan lampu menyala redup dengan sedikit gelembung gas di elektroda.
– Larutan Z tidak menyebabkan lampu menyala dan tidak ada gelembung gas.
– Larutan P dan Q menyebabkan lampu menyala terang, tetapi jumlah gelembung yang terbentuk lebih sedikit dibandingkan larutan X.
Diketahui bahwa salah satu larutan tersebut mengandung glukosa (C₆H₁₂O₆), sedangkan yang lainnya mengandung senyawa HCl, CH₃COOH, NaCl, dan Ba(OH)₂.
Berdasarkan data percobaan, manakah pernyataan yang benar mengenai larutan-larutan tersebut?CorrectIncorrect -
Question 3 of 30
3. Question
Soal Teori (HOTS – Olimpiade) tentang Ionisasi Senyawa dalam Larutan
Seorang siswa melakukan percobaan dengan melarutkan beberapa senyawa dalam air untuk mengamati tingkat ionisasi dan daya hantar listriknya. Hasil pengamatannya adalah sebagai berikut:
– Larutan X menghasilkan lampu indikator yang menyala sangat terang dan menghasilkan banyak gelembung gas.
– Larutan Y menyebabkan lampu menyala redup dengan sedikit gelembung gas.
– Larutan Z tidak menyebabkan lampu menyala dan tidak ada gelembung gas yang terbentuk.
– Larutan P dan Q menyebabkan lampu menyala cukup terang, tetapi tidak seterang larutan X.
Diketahui bahwa senyawa yang digunakan dalam percobaan adalah H₂SO₄, NH₃, C₆H₁₂O₆, NaCl, dan HF. Berdasarkan data tersebut, manakah pernyataan yang benar mengenai ionisasi senyawa dalam larutan?CorrectIncorrect -
Question 4 of 30
4. Question
Seorang siswa melakukan percobaan dengan mengukur daya hantar listrik beberapa larutan elektrolit menggunakan elektroda dan lampu indikator. Hasil pengamatannya sebagai berikut:
– Larutan X menyebabkan lampu menyala sangat terang dan menghasilkan banyak gelembung gas pada elektroda.
– Larutan Y menyebabkan lampu menyala redup dan hanya menghasilkan sedikit gelembung gas.
– Larutan Z tidak menyebabkan lampu menyala dan tidak terdapat gelembung gas.
– Larutan P menyebabkan lampu menyala terang, tetapi tidak seterang larutan X.
– Larutan Q menyebabkan lampu menyala redup dan jumlah gelembung gasnya mirip dengan larutan Y.
Diketahui bahwa larutan yang digunakan adalah HCl, CH₃COOH, NaOH, NH₃, dan C₆H₁₂O₆.
Berdasarkan hasil percobaan tersebut, manakah pernyataan yang benar mengenai sifat elektrolit larutan yang diuji?CorrectIncorrect -
Question 5 of 30
5. Question
Seorang ilmuwan melakukan percobaan dengan menguji daya hantar listrik tiga larutan berbeda, masing-masing memiliki konsentrasi yang sama, yaitu 0,1 M. Hasil pengamatan sebagai berikut:
Larutan X menyebabkan lampu menyala sangat terang dan menghasilkan banyak gelembung gas di elektroda.
– Larutan Y menyebabkan lampu menyala redup dan menghasilkan sedikit gelembung gas.
– Larutan Z tidak menyebabkan lampu menyala dan tidak ada gelembung gas.
Diketahui bahwa salah satu larutan merupakan asam lemah, salah satunya adalah asam kuat, dan yang lainnya adalah senyawa organik non-ionik.
Berdasarkan hasil percobaan, manakah kombinasi larutan yang paling mungkin untuk X, Y, dan Z?CorrectIncorrect -
Question 6 of 30
6. Question
Seorang siswa melakukan eksperimen dengan menguji beberapa larutan menggunakan indikator universal dan alat ukur pH. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa:
– Larutan X memiliki pH 3, terasa asam saat diuji secara aman, dan dapat bereaksi dengan logam magnesium menghasilkan gas hidrogen.
– Larutan Y memiliki pH 12, terasa licin, dan dapat bereaksi dengan larutan asam menghasilkan garam dan air.
– Larutan Z memiliki pH 7, tidak bereaksi dengan logam, dan tidak menunjukkan perubahan warna dengan indikator universal.
Berdasarkan hasil pengamatan, manakah pernyataan yang paling benar mengenai sifat larutan-larutan tersebut?CorrectIncorrect -
Question 7 of 30
7. Question
Seorang ilmuwan melakukan eksperimen dengan melarutkan beberapa zat dalam air dan mengukur konsentrasi ion yang dihasilkan. Berikut adalah hasil pengamatannya:
– Larutan X meningkatkan konsentrasi ion H⁺ dalam air secara signifikan.
– Larutan Y meningkatkan konsentrasi ion OH⁻ dalam air.
– Larutan Z tidak meningkatkan konsentrasi ion H⁺ maupun OH⁻ dalam air.
Berdasarkan teori asam-basa Arrhenius, manakah pernyataan yang paling benar mengenai sifat larutan yang diuji?CorrectIncorrect -
Question 8 of 30
8. Question
Menurut teori Svante Arrhenius, suatu senyawa dikategorikan sebagai asam jika dalam larutan air dapat meningkatkan konsentrasi ion
, sedangkan basa adalah senyawa yang meningkatkan konsentrasi ion
dalam larutan.
Diberikan dua reaksi berikut dalam larutan air:
1. Reaksi asam:
2. Reaksi basa:
Berdasarkan teori Arrhenius, manakah pernyataan yang paling benar mengenai sifat asam dan basa dalam reaksi di atas?CorrectIncorrect -
Question 9 of 30
9. Question
Teori Arrhenius menyatakan bahwa asam adalah zat yang meningkatkan konsentrasi ion
dalam larutan air, sedangkan basa adalah zat yang meningkatkan konsentrasi ion
dalam larutan air.
Diberikan beberapa senyawa berikut yang dilarutkan dalam air:
1. HNO₃ → pH turun drastis dan larutan menghantarkan listrik dengan baik
2. KOH → Larutan terasa licin dan berubah merah muda dengan fenolftalein
3. CH₃COOH → pH turun sedikit dan hanya menghantarkan listrik dengan lemah
4. NH₃ → pH sedikit meningkat tetapi tidak ada ionlangsung yang dilepaskan
5. NaCl → pH tetap netral dan larutan tidak menunjukkan perubahan warna dengan indikatorBerdasarkan teori Arrhenius, manakah pernyataan yang benar mengenai sifat asam dan basa dari senyawa-senyawa tersebut?
CorrectIncorrect -
Question 10 of 30
10. Question
Dalam teori Arrhenius, asam didefinisikan sebagai senyawa yang dalam larutan air dapat meningkatkan konsentrasi ion
, sedangkan teori Brønsted-Lowry mendefinisikan basa sebagai zat yang berfungsi sebagai akseptor proton.
Diberikan reaksi berikut dalam air:
1. Reaksi asam (Arrhenius):
2. Reaksi basa (Brønsted-Lowry):
Berdasarkan kedua teori tersebut, manakah pernyataan yang benar mengenai sifat asam dan basa dalam reaksi di atas?CorrectIncorrect -
Question 11 of 30
11. Question
Diberikan beberapa pernyataan berikut mengenai reaksi asam-basa berdasarkan teori Brønsted-Lowry:
1. HCl berperan sebagai asam karena melepaskan iondalam larutan air.
2. NH₃ dapat berperan sebagai basa karena menerima iondari air membentuk
.
3. H₂O dapat berperan sebagai basa ketika menerima ion, tetapi juga bisa menjadi asam ketika menyumbangkan ion
.
4. NaOH adalah basa Brønsted-Lowry karena melepaskan iondalam air.
5. Dalam reaksi, molekul air (
) berperan sebagai asam karena menyumbangkan proton ke NH₃.
6. Asam menurut Brønsted-Lowry selalu mengandung iondalam bentuk bebas di dalam larutan.
7. NH₄⁺ tidak dapat bertindak sebagai asam Brønsted-Lowry karena merupakan ion yang sudah stabil dalam larutan.
Tentukan pernyataan yang benar berdasarkan teori Brønsted-Lowry!CorrectIncorrect -
Question 12 of 30
12. Question
Teori Brønsted-Lowry mendefinisikan asam sebagai zat yang menyumbangkan proton (donor
), sedangkan basa adalah zat yang menerima proton (akseptor
). Setiap asam akan memiliki pasangan basa konjugasi, dan setiap basa akan memiliki pasangan asam konjugasi.
Diberikan reaksi kesetimbangan berikut dalam larutan air:
Berdasarkan reaksi di atas, manakah pasangan asam-basa konjugasi yang benar?CorrectIncorrect -
Question 13 of 30
13. Question
Dalam teori Brønsted-Lowry, setiap asam memiliki basa konjugasi, dan setiap basa memiliki asam konjugasi, yang terbentuk akibat pertukaran ion
.
Diberikan empat pernyataan berikut mengenai pasangan asam-basa konjugasi:
1.adalah asam, dan basa konjugasinya adalah
.
2.adalah basa, dan asam konjugasinya adalah
.
3.adalah asam, dan basa konjugasinya adalah
.
4.dapat bertindak sebagai asam dan menghasilkan basa konjugasi
.
Manakah pilihan jawaban yang paling tepat?CorrectIncorrect -
Question 14 of 30
14. Question
Diberikan reaksi asam-basa berikut berdasarkan teori Brønsted-Lowry:
Berdasarkan reaksi di atas, manakah pasangan asam, basa, asam konjugasi, dan basa konjugasi yang benar?CorrectIncorrect -
Question 15 of 30
15. Question
Diberikan reaksi asam-basa berikut berdasarkan teori Brønsted-Lowry:
Berdasarkan reaksi di atas, manakah pernyataan yang benar mengenai pasangan asam, basa, asam konjugasi, dan basa konjugasi?CorrectIncorrect -
Question 16 of 30
16. Question
Dalam teori Lewis, asam adalah zat yang menerima pasangan elektron, sedangkan basa adalah zat yang menyumbangkan pasangan elektron.
Diberikan reaksi berikut:
Berdasarkan reaksi di atas, manakah pernyataan yang benar mengenai pasangan asam Lewis dan basa Lewis?CorrectIncorrect -
Question 17 of 30
17. Question
Dalam teori Lewis, asam adalah zat yang menerima pasangan elektron, sedangkan basa adalah zat yang menyumbangkan pasangan elektron.
Diberikan reaksi berikut:
Berdasarkan reaksi di atas, manakah pernyataan yang benar mengenai pasangan asam Lewis dan basa Lewis?CorrectIncorrect -
Question 18 of 30
18. Question
Diberikan delapan senyawa berikut:
1. Asam klorida
2. Asam asetat
3. Asam sulfat
4. Amonia
5. Natrium hidroksida
6. Asam karbonat
7. Kalium hidroksida
8. Aluminium hidroksida
Berdasarkan daftar senyawa di atas, manakah pernyataan yang benar mengenai asam dan basa kuat/lemah?CorrectIncorrect -
Question 19 of 30
19. Question
Ketika suatu senyawa dilarutkan dalam air, ia dapat mengalami ionisasi atau disosiasi, menghasilkan ion-ion yang menentukan apakah larutan tersebut bersifat asam atau basa.
Diberikan beberapa reaksi berikut:
1. Terbentuknya larutan asam kuat:
2. Terbentuknya larutan asam lemah:
3. Terbentuknya larutan basa kuat:
4. Terbentuknya larutan basa lemah:
Berdasarkan reaksi di atas, manakah pernyataan yang benar mengenai pembentukan larutan asam dan basa?CorrectIncorrect -
Question 20 of 30
20. Question
Pembentukan larutan asam dan basa dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti jenis senyawa, kelarutan dalam air, kekuatan ionisasi, dan suhu larutan.
Diberikan beberapa kondisi eksperimen terkait larutan asam dan basa:
1. Percobaan 1: Larutan HCl dalam air menunjukkan peningkatan ionseiring dengan peningkatan suhu.
2. Percobaan 2: Larutan NaOH lebih cepat terdisosiasi dibandingkan dengan larutan NH₃ dalam air.
3. Percobaan 3: Asam CH₃COOH dalam air tetap menunjukkan ionisasi sebagian meskipun konsentrasinya ditingkatkan.
4. Percobaan 4: Kelarutan Ca(OH)₂ meningkat ketika suhu larutan ditingkatkan.
Berdasarkan informasi di atas, faktor utama yang mempengaruhi pembentukan larutan asam dan basa adalah…CorrectIncorrect -
Question 21 of 30
21. Question
Dua larutan HCl dicampurkan:
– 150 mL larutan HCl dengan konsentrasi 0,2 M
– 100 mL larutan HCl dengan konsentrasi 0,3 M
Berapakah konsentrasi akhir larutan HCl setelah pencampuran?CorrectIncorrect -
Question 22 of 30
22. Question
Diketahui larutan asam lemah HF dengan konsentrasi awal sebesar 0,1 M mengalami ionisasi parsial dalam air sesuai dengan persamaan reaksi berikut:
Diketahui tetapan kesetimbangan asam (Ka) untuk HF adalah.
Berapakah konsentrasi ion
dalam larutan setelah kesetimbangan tercapai?
CorrectIncorrect -
Question 23 of 30
23. Question
Pada suhu dan tekanan tertentu, harga tetapan kesetimbangan air diberikan sebagai:
Jika larutan Ca(OH)₂ memiliki konsentrasi 0,01 M, maka berapakah pH larutan tersebut?CorrectIncorrect -
Question 24 of 30
24. Question
Diketahui asam lemah
memiliki konsentrasi awal 0,1 M dan mengalami ionisasi sebesar 10% dalam air.
Berapakah nilai tetapan ionisasi asam () untuk
?
CorrectIncorrect -
Question 25 of 30
25. Question
Diketahui suatu larutan basa kuat MOH memiliki pH sebesar 11.
Berapakah konsentrasi iondalam larutan basa tersebut?
CorrectIncorrect -
Question 26 of 30
26. Question
Supaya pH campuran menjadi 7, berapa mL larutan NaOH 0,25 M yang harus dicampurkan dengan 120 mL larutan
0,2 M?
CorrectIncorrect -
Question 27 of 30
27. Question
Sebuah cuplikan yang mengandung
(Mr = 94) dengan massa 15,7 g dilarutkan dalam air hingga volumenya menjadi 1 L.
Sebanyak 20 mL larutan tersebut dapat dinetralkan oleh 25 mL larutan0,15 M.
Berapakah kadardalam cuplikan tersebut?
CorrectIncorrect -
Question 28 of 30
28. Question
Di dalam 150 mL larutan CH₃COOH 0,3 M (
) terdapat ion
dengan konsentrasi…
CorrectIncorrect -
Question 29 of 30
29. Question
Besarnya pH larutan yang dibuat dengan melarutkan 0,92 gram
(Ar Ca = 40, O = 16, H = 1) dalam 400 mL larutan adalah…
CorrectIncorrect -
Question 30 of 30
30. Question
Diketahui trayek pH dan perubahan warna dari beberapa indikator sebagai berikut:
1. Indikator MO: pH 3,1 – 4,4, perubahan warna dari merah menjadi kuning.
2. Indikator MM: pH 4,4 – 6,2, perubahan warna dari merah menjadi kuning.
3. Indikator BTB: pH 6,0 – 7,6, perubahan warna dari kuning menjadi biru.
4. Indikator PP: pH 8,3 – 10,0, tidak berwarna hingga merah.
Hasil pengujian larutan X adalah sebagai berikut:
1. Larutan berwarna jingga dengan indikator MM.
2. Larutan berwarna kuning dengan indikator BTB.
3. Larutan berwarna kuning dengan indikator MO.
4. Larutan tidak berwarna dengan indikator PP.
Berdasarkan informasi tersebut, pH larutan X diperkirakan berada dalam kisaran pH…CorrectIncorrect